Marijo Belajar Suksesi FSO 3, Wamen LHK & Bupati Minut Berikan Pesan Jaga Alam
Manado,MS – Dalam memperingati hari Bumi 22 April 2021, Komunitas Marijo Belajar pusat menggelar Festival seminar online Part 3 (FSO 3) selama 4 Hari, Senin- Kamis (19-22/04/2021).
FSO 3 ini bertemakan ‘Save Our Earth’ dengan mengunakan aplikasi Zoom dan YouTube. Tak kalah menarik pula pemantik-pemantik yang terlibat pada FSo 3 ini, diantaranya, Prof. Dr. Arrijani, M.Msi, Dr. Tatang Mitra Setia, M.Si, Dr. Ir. Mahawan Karunisa, MM, Stephen Tuwaidan, S.Sos,M.Si.
Kemudian juga ada, FX A. Ari Laksono, S.T., M.Sc, Monica Khonado, Samuel L. Opa, S.Kel., M.Si dan Ahmad Baihaqi, M.Si.
Kegiatan ini pula didukung penuh, dihadiri serta berkesempatan memberi sambutan dari wakil Mentri (Wamen) LHK, Dr. Alue Dohong dan Bupati Minahasa Utara, Joune J. E Ganda, S.E.
“Saya berharap komunitas Marijo Belajar bisa membantu meningkatkan kesadaran, maupun kapasitas masyarakat dalam rangka membantu pemerintah mengurangi penggunaan sampah plastik, sehingga secara tidak langsung akan mengurangi polusi plastik dilingkungan kita sekitar,” jelasnya.
Begitupun Joune Ganda selaku Bupati Minut memberikan pesan kepada pengurus Komunitas Marijo Belajar dan peserta pada FSO 3.
“Tanggungjawab kita bersama dalam menjaga Bumi, untuk itu perlu komitmen kita bersama dalam menjaga dan merawat lingkungan kita apalagi komunitas Marijo Belajar sebagai penyelenggara.”
Pada kesempatan itu pun, Founder Marijo Belajar Meinagustia Ngangi saat diwawancari, Kamis, (22/02/2021), melalui via WhatsApp. Ia mengatakan, dengan terselenggaranya festival online dengan tema ‘Save Our Earth’ ini, kiranya masyarakat luas yang ada di Bumi ini bisa meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang kelestarian lingkungan, sehingga lebih banyak lagi masyarakat yang mengetahui betapa pentingnya menjaga dan memelihara bumi agar terhindar dari segala bencana alam yang ada.
Ia menambahkan, jika Bumi sehat, maka manusia yang ada akan selamat. Senada dengan Meinagustia, CoFounder Komunitas Marijo Belajar, Vicky V. Manangkalangi menyampaikan, semoga FSO 3 yang diselenggarakan kali ini dapat memberikan informasi, edukasi serta mampu mendorong manusia untuk tetap menjaga kelestarian lingkungan secara berkelanjutan.
Sedangkan salah satu peserta yang ikut FSO 3, Angeline Clara Tarima mengungkapkan, FSO 3 ini sangat menarik perhatian, apalagi pembelajarannya mengenai bagaimana perkembangan alam yang memprihatinkan. “Dari materi-materi yang saya ikuti dari beberapa sesi FSO 3 ini, saya pun tertarik menjaga dan merawat alam ini, serta tidak berlebihan memanfaatkan hasil alam yang ada,” tambahnya.
(**/Jem)